Pekerjaan yang paling menyenangkan tentunya tidak jauh-jauh dari hobi, salah satunya dengan membuat kerajinan tangan. Dengan membuat kerajinan tangan, banyak sekali manfaat yang didapatkan. Manfaat tersebut antara lain menyalurkan kreativitas, menghasilkan uang, dan juga memanfaatkan barang yang sudah tidak terpakai. Namun, sebelum memulai membuat sebuah bisnis dari kerajinan tangan sebaiknya perhatikan dulu beberapa faktor kesuksesan. Untuk itu dalam artikel ini akan dijelaskan lebih lanjut mengenai cara memulai bisnis kerjainan tangan agar tidak mendapat banyak hambatan dan mudah mencapai kesuksesan.
Memulai Bisnis Kerajinan Tangan
Untuk menghasilakan uang dari sebuah karya seni tentu harus dilandasi dari seberapa cinta dengan bidang tersebut terlebih dahulu.
membuat kerajinan dari barang bekas yang bernilai seni tinggi harus dilakukan sepenuh hati agar hasilnya bisa maksimal. Inilah beberapa tips dan trik dalam memulai bisnis kerajinan tangan:
1. Tentukan target pasar
Dalam bisnis apapun, taget pasar harus ditentukan terlebih dahulu. Untuk memulai sebuah bisnis modal kecil sekalipun, riset pasar menjadi hal yang paling awal dilakukan. Membuat sebuah bisnis kerajinan tangan bisa dimulai dari penentuan tujuan dari barang yang akan dibuat. Sebagai contoh, jika membuat sebuah kerajinan boneka dari kain bekas maka bisa ditentukan target pasarnya adalah wanita dan anak kecil. Penentuan target pasar ini juga membuat materi promosi lebih mudah untuk dibuat.
2. Strategi pemasaran
Setelah target pasar sudah ditentukan, langkah selanjutnya adalah membuat strategi pemasaran yang tepat. Pada dasarnya, marketing merupakan ujung tombak dari sebuah bisnis. Hal ini penting dilakukan agar nantinya karya seni yang dibuat tidak hanya tertampung di gudang namun bisa sampai ke konsumen setianya.
3. Manajemen keuangan
Jika persoalan pasar dan pemasaran sudah selesai ditentukan, langkah selanjutnya adalah mengelola keuangan. Poin yang satu ini penting diperhatikan terutama untuk kamu yang memulai bisnis modal kecil agar profit yang didapat bisa lebih maksimal. Buatlah kerangka pengeluaran agar nantinya kamu tidak boros. Saat ini sudah banyak juga software keuangan yang mumpuni dalam membantu pengelolaan sebuah bisnis.
4. Gunakan tenaga kerja yang efisien
Memiliki sebuah bisnis jangka panjang tentunya perlu sebuah sistem yang matang. Hal tersebut tentu akan sulit jika dikerjakan sendiri. Untuk itu, kamu bisa membuat sebuah sistem dengan tenaga kerja yang handal di bidangnya. Pastikan bahwa orang yang kamu pilih memang menguasai bidangnya. Selain itu, kamu juga harus menghitung gaji dan jam kerja yang efisien agar tidak terjadi pemborosan maupun kurangnya kenyaman dan kesejahteraan dari para pekerja.
5. Bahan baku
Selain permasalahan tersebut, kamu juga harus memilih bahan baku yang optimal. Kamu bisa memilih bahan baku yang murah dan bisa diambil dengan dekat. Jika hal tersebut susah diwujudkan, sebaiknya carilah prioritas yang paling mudah dan memungkinkan. Biasanya, orang akan lebih memilih bahan baku yang murah walau jaraknya cukup jaih. Namun, jika barang baku yang diperlukan mudah rusak, sebaiknya pilihlah jarak yang terdekat agar bisa mengurangi resiko yang terjadi ketika proses pengiriman.
0 Comments:
Posting Komentar